Monday, January 17, 2011

UJI COBA BANDARA RAYA


Berita Harian Sinar Indonesia Baru 16 dan 17 Januari 2011

Monday, January 03, 2011

Refleksi akhir tahunt

Liburan di Bangkok
Sejak 23 Desember kami di Bangkok, besok 4 Januari 2011 kami pulang ke Pematangsiantar dan mulai lusa saya bekerja kembali di Rumah sakit. 

Memang dinia ini makin dipermudah untuk mengabaikan waktu dan tempat, atau katakanlah melupakannya. Mulai bulan januati 2011 sudah ada penerbangan Medan Bangkok langsung. Menyenangkan sekali. Tidak seperti sekarang, kita membutuhkan 18 jam dari rumah Christina sampai di Jalan Mesjid Siantar.

Mungkin cucu kami sudah bisa liburan beberapa hari di Siantar dan kemudian kembali ke Bangkok dengan ditemani seorang pembantu, seperti yang dilakukan cucu kami dari Jakarta. Memang Jakarta sudah sama dengan Bangkok, tidak ada perbedaan dalam dan luar negeri. Apalagi tidak ada lagi masalah fiskal berangkat ke luar negeri di Indonesia, yang dihapus sejak 1 Januari 2011.

Kemudahan dalam hidup memang cukup menyenangkan, asal kita mau ikut teknologi. Dengan tapping on screen kita bisa pesan tiket (dalam waktu dekat bisa check in dari IPad), mengatur account bank, semua transaksi diinformasikan oleh bank dengan sms ke hp kita. Tidak perlu lagi ikut antrean panjang di depan counter bank atau pembayaran listrik dan telepon.l


Bangkok tiap tahun makin maju dalam segala hal. Mereka sudah punya sky train, subway, bus way, taksi yang sangat baik sistemnya dan tuktuk (beca yang lebih kokoh dan lebih besar).

Kalau dibandingkan dengan kota-kota besar Indonesia, sebenarnya kita harus bergegas berbenah diri. Subway sudah harus direncanakan di jakarta, Medan, Surabaya dan Bandung (mungkin juga Semarang sebelum macet total seperti weekends di Bandung).

Jalan tol disekitar kota besar dan yang menghubungkan kota-kota di Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi, jembatan penghubung Pulau Jawa dengan Sumatera dan Bali sudah harus dibangun dalam 10 tahun ke depan. Sistem administrasi pemerintahan harus sudah memanfaatkan Information Technology dalam 5 tahun lagi. Dan tentunya korupsi sudah tidak nampak lagi dengan kasat mata di sistem penatalayanan publik di Indonesia.

Akankah?

Sarmedi Purba
Bangkok 2 Januari 2011